TUGAS BIOLOGI

TUGAS BIOLOGI

Halaman 26

1.Komposisi Urin Primer :
  • Air
  • Protein
  • Glukosa
  • Asam amino
  • Urea
  • Ion anorganik

2.Perbedaan Urin Primer dan Urin Sekunder :
  • Urin primer merupakan produk pertama hasil filtrasi pada glomerulus yang masih mengandung zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh sehingga urin ini akan direabsorpsi untuk menyerap kembali zat-zat yang masih dibutuhkan oleh tubuh,sedangkan
  • Urin sekunder merupakan urin primer yang telah direabsorpsi zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh dan juga urin telah mendapat tambahan dari sekresi zat-zat yang sudah tidak lagi diperlukan tuguh.

3.Pada urin manakah yang kandungan ureanya terbanyak?Mengapa demikian?
  • Urin Sekunder,karena urin sekunder telah mendapat tambahan dari sekresi zat yang tidak diperlukan tubuh yaitu sebagian besar merupakan urea.

4.Faktor-faktor yang mempengaruhi urin :
  • Jumlah air yang diminum
  • Hormon  ADH
  • Kondisi cuaca/suhu lingkungan

5.Saat udara dingin produksi urin meningkat karena :
  • Pada saat udara dingin maka tubuh akan berusaha mempertahankan suhu tubuh agar tetap tinggi yaitu dengan cara melakukan metabolism tubuh yang tinggi sehingga menghasilkan panas untuk mempertahankan suhu tubuh.Selain menghasilkan panas,metabolism tubuh juga menghasilkan sisa metabolisme yang harus dibuang dengan melalui urin sehingga produksi urin juga meningkat.





Halaman 27

  • RESUME GANGGUAN PADA SISTEM EKSRESI (Terutama pada Ginjal)
Fungsi ginjal sebagai alat ekskresi dapat terganggu oleh berbagai sebab yang dapat menimbulkan penyakit dan kelainan-kelainan pada tubuh. Macam-macam penyakit dan kelainan tersebut sebagai berikut:
  • Nefritis yaitu rusaknya ginjal pada glomerulus akibat infeksi bakteri Streptococcus. Infeksi ini dapat menyebabkan urea dan asam urat masuk kembali ke dalam darah serta terganggunya reabsorpsi air. Jika urea dan asam urat masuk ke dalam darah menyebabkan uremia, dan apabila reabsorpsi air terganggu akan mengakibatkan edema atau pembengkakan kaki akibat terjadinya penimbunan air.
  • Apabila nefritis ini tidak segera terobati dapat mengakibatkan ”gagal ginjal”, yaitu tidak bekerjanya fungsi ginjal sebagaiorgan ekskresi. Gagal ginjal ini dapat ditolong dengan melakukan cuci darah.
Apabila fungsi ginjal terganggu, maka nefron tidak lagi mampu menyerap secara efektif beberapa substrat yang seharusnya diserap, contohnya: albumin, protein, dan  glukosa.
  • Jika dalam urine seseorang terdapat albumin  maka diduga menderita albuminuria.
  • Jika di dalam urine ditemukan adanya glukosa maka diduga menderita glukosuria. Adanya glukosa dalam urine dapat disebabkan oleh tingginya glukosa dalam darah, sehingga nefron tidak mampu menyerap kelebihan glukosa tersebut. Tingginya kadar glukosa dalam aliran darah dapat dipicu oleh kurangnya hormon insulin dalam tubuh.

Gangguan pada ginjal dapat disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat. Misalnya terlalu banyak mengonsumsi garam mineral dan sedikit mengonsumsi air.Hal ini dapat memicu terbentuknya batu ginjal di dalam rongga ginjal, saluran ginjal, atau kandung kemih. Apabila batu ginjal terdapat di saluran ginjal, maka saluran urine akan tersumbat. Keadaan ini menyebabkan membesarnya salah satu ginjal (hidronefrosis) karena urine tidak dapat dialirkan keluar.Gesekan akibat batu ginjal menyebabkan peradangan pada organ urinaria sehingga memungkinkan eritrosit terangkut dalam urine. Apabila ini terjadi maka orang tersebut menderita hematuria.

Oleh karena itu kita harus menjaga ginjal kita dengan mengatur pola makan yang baik serta memperhatikan makanan yang kita makan sehingga kita bias terhindar dari gangguan atau kelainan pada ginjal yang dapat membahayakan kesehatan tubuh kita.

TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI V TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGITUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI TUGAS BIOLOGI